Sabtu, 20 Juni 2009

" Orang yang Pandai Baca Alquran "

Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Orang yang pandai membaca Alquran akan bersama para rasul yang mulia dan taat-taat. Adapun orang yang membaca Alquran dengan tersendat-sendat karena sulit baginya membaca Alquran, maka ia mendapat dua pahala. (Shahih Muslim No.1329) Hadis riwayat Abu Masud Al-Badri ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Barang siapa yang membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah pada suatu satu malam, maka ayat itu akan menjadi pelindung dirinya. (Shahih Muslim No.1340) Selengkapnya...

Minggu, 14 Juni 2009

" Buah Pikir "

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahiim. Sering mendengarkan Al-Qur’an, menghadiri majlis ilmu ( halaqah ), mendengarkan ceramah agama, membaca buku dan sebagainya, tetapi di mana manfaat semua itu....? Kenapa tidak ada bekasnya ? Kenapa akhlak kita tidak menjadi lebih baik...? Kenapa perilaku kita tidak berubah ? Dimana letak kesalahannya ? Apa penyebabnya ?. Sebabnya tak lain adalah karena kita tidak membiasakan diri dalam pendidikan keimanan, hati kita tidak mendapatkan perhatian yang cukup. Sesungguhnya hati itu butuh untuk dibersihkan secara terus menerus, perlu disucikan dari berbagai penyakit, sehingga dia bisa berfungsi dengan baik untuk menerima dan memberikan perintah ( kepada anggota tubuh yang lain)

----------
Buah pikir Selengkapnya...

" Kesucian Batin "

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahiim... Saudara-saudaraku, kita bisa saja sangat perhatian dengan kebersihan badan kita, tetapi kita tidak terlalu memperhatikan wudhu’ kita !!. Apa kita bisa menyadari kenapa itu bisa terjadi ?. Ini disebabkan karena kita kurang memperhatikan kesucian bathin kita, hati yang ada di dalam badan kita, bagaimana keadaan dan kondisinya sekarang?, apakah hati itu masih hidup atau sudah hancur dan mati? Apakah dia dipenuhi dengan keimanan yang hakiki atau justru dipenuhi dengan berbagai macam penyakit yang merusak dan menghancurkannya?. Selengkapnya...

" Merangkap sholat "

Riwayat Ibnu Umar ra., ia berkata: Apabila Rasulullah saw. tergesa-gesa bepergian, beliau menjamak (menghimpun) salat Magrib & Isya. (Shahih Muslim No.1139) Riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata: Apabila Rasulullah berangkat musafir sebelum matahari tergelincir (condong ke Barat), beliau menangguhkan salat Zuhurnya ke waktu Asar. Kemudian beliau berhenti singgah dan menjamak antara Zuhur dan Asar. Dan apabila ketika beliau pergi, matahari telah condong ke Barat (tergelincir), maka beliau melakukan salat Zuhur terlebih dahulu kemudian berangkat. (Shahih Muslim No.1143) Riwayat Ibnu Abbas ra., ia berkata: Rasulullah saw. pernah menjamak salat Zuhur dengan salat Asar, salat Magrib dengan salat Isyak bukan pada saat cemas (perang) atau dalam perjalan (Shahih Muslim No.1146) Selengkapnya...

" Merangkap sholat "

Riwayat Ibnu Umar ra., ia berkata: Apabila Rasulullah saw. tergesa-gesa bepergian, beliau menjamak (menghimpun) salat Magrib & Isya. (Shahih Muslim No.1139) Riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata: Apabila Rasulullah berangkat musafir sebelum matahari tergelincir (condong ke Barat), beliau menangguhkan salat Zuhurnya ke waktu Asar. Kemudian beliau berhenti singgah dan menjamak antara Zuhur dan Asar. Dan apabila ketika beliau pergi, matahari telah condong ke Barat (tergelincir), maka beliau melakukan salat Zuhur terlebih dahulu kemudian berangkat. (Shahih Muslim No.1143) Riwayat Ibnu Abbas ra., ia berkata: Rasulullah saw. pernah menjamak salat Zuhur dengan salat Asar, salat Magrib dengan salat Isyak bukan pada saat cemas (perang) atau dalam perjalan (Shahih Muslim No.1146) Selengkapnya...

" Sihir "

Sihir bukan sesuatu yang menakutkan, maka syarat utama untuk mengalahkannya adalah keberanian kita dalam melawannya. “Maka Musa merasa takut dalam hatinya. Kami berkata,“Janganlah kamu takut, sesungguhnya kamulah yang paling unggul (menang).”” (QS Thaahaa [20] : 67-68) Secara sunnatullah sihir adalah bathil (tertolak), dan Allah tidak akan mengalahkan kebenaran dengan kebathilan. “Karena itu nyatalah yang benar dan batallah yang selalu mereka (ahli-ahli sihir Fir’aun) kerjakan. Maka mereka kalah di tempat itu dan jadilah mereka orang-orang yang hina.” (QS Al-A’raaf [7] : 118-119) Selengkapnya...

" Keterbatasan-keterbatasan "

"Dunia penuh KETERBATASAN... KETERBATASAN WAKTU, yang sebatas 24 Jam satu hari KETERBATASAN ILMU, yang sebatas panca indranya KETERBATASAN KEMAMPUAN, KETERBATASAN KEKUATAN... setiap orang dibatasi oleh kemampuan fisik yang tidak sama serta bermilyar bahkan triliyunan KETERBATASAN yang kita miliki Tapi ada yang TIDAK TERBATAS... Ketika NIKMAT ALLAH Terus Menghampiri Diri Kita TANPA BATAS Sementara kita belum lagi Mensyukuri Nikmat Allah Sebelumnya dan sebelumnya... Moga Allah jadikan kita orang2 yang bersyukur... Memberi maaf itu menambah kemuliaan, Rendah hati menambah ketinggian, Dan harta tidak akan berkurang karena sedeqah ( HR. Muslim ). Selengkapnya...

" Pahala Bagi Orang yang Sholat Dhuha "

"Di dalam surga terdapat pintu yang bernama bab ad-dhuha (pintu dhuha) dan pada hari kiamat nanti ada orang yang memanggil,” Dimana orang yang senantiasa mengerjakan sholat dhuha ? Ini pintu kamu, masuklah dengan kasih sayang Allah.” ( H.R. At-Tabrani). Selengkapnya...

" Jangan meninggalkan Perkara sholat "

Rasulullah bersabda di dalam Hadists Qudsi,“Allah SWT berfirman, “Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat shalat dhuha, karena dengan shalat tersebut, Aku cukupkan kebutuhanmu pada sore harinya. ” (HR Hakim dan Thabrani) Selengkapnya...

Jumat, 05 Juni 2009

" Perihal Sholat "

Riwayat Ibnu Umar ra.,:

Rasulullah saw. pernah memerintahkan seorang muazin dlm malam yang dingin & hujan agar salat di rumah. (Shahih Muslim 1125) Riwayat Abdullah bin Abbas ra.: Ia berkata kepada muazinnya saat hujan: Apabila sampai pada ucapan, "Asyhadu Al-laa ilaaha illallah wa asyhadu anna Muhammad ar rasuulullah", jangan engkau lanjutkan dengan ucapan: "Hayya `alas shalah". Katakan: "Shalluu fi buyutikum", (salatlah kalian di rumah kalian). Lalu Ibnu Abbas mengatakan: Orang2 nampaknya mengingkari hal itu. Apakah kalian heran dengan hal itu. Padahal hal tersebut pernah dilakukan orang yg lebih baik dariku (Rasulullah saw.). Salat Jumat kewajiban. (Tetapi) saya tidak suka membuat kalian merasa berat, berjalan di atas lumpur kotor. (Shahih Muslim 1128) Selengkapnya...

" Sholat Waktu dalam Perjalanan "

Riwayat Ibnu Umar ra.:

Bahwa Rasulullah saw. salat sunat ke arah untanya menghadap. (Shahih Muslim No.1129) Riwayat Abdullah bin Amir bin Rabiah ra.:

Bahwa ayahnya pernah menyaksikan Rasulullah saw. melakukan salat sunat malam dalam suatu perjalanan di atas punggung hewan tunggangannya, ke arah hewan itu menghadap.

(Shahih Muslim No.1137) Riwayat Anas bin Malik ra.:

Dari Anas bin Sirin, ia berkata: Kami pernah bertemu dengan Anas bin Malik ketika ia tiba di Syam. Kami menjumpainya di Ain Tamar. Ketika itu aku melihat ia sedang salat di atas keledai dan menghadap ke arah kiri kiblat. Aku berkata: Aku melihat engkau salat menghadap bukan kiblat. Ia menjawab: Seandainya aku tidak melihat Rasulullah saw. melakukannya, niscaya aku tidak akan melakukannya. (Shahih Muslim No.1138) Selengkapnya...

Rabu, 03 Juni 2009

" Obat Yang sempurna "

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahiim.

Al-Qur'an adalah obat yang sempurna dari segala penyakit hati dan badan serta penyakit duniawi maupun ukhrawi. "Al-Qur'an itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang yang beriman"


(Q.S Fushshilat: 44)

"Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur'an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian"



(Q.S Al-Israa': 82) Selengkapnya...

" Kebersihan Jiwa "

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Bismillahirrahmanirrahiim

Kebersihan jiwa memberikan ketenangan di dunia dan keberuntungan di akherat serta merupakan salah satu sebab masuk ke dalam surga.
Oleh karena itu penting sekali bagi kita untuk selalu menjaga dan memperhatikan kesucian hati kita.
Ketika Nabi shallallahu'alaihiwasallam ditanya manusia yang paling utama, beliau menjawab: "Setiap orang yang makhmul al-qalb dan shaduq al-lisan (sangat benar ucapannya). Para shahabat lalu bertanya: Kami mengetahui tentang Shaduqul lisan, akan tetapi apa maksud dari makhmul al-qalb ? Maka beliau menjawab: Yaitu orang yang bertakwa lagi bersih (jiwanya), tidak mempunyai dosa, kedzaliman, dendam, maupun rasa iri dengki".



(H.R Ibnu Majah). Selengkapnya...