Hadis riwayat Tsauban ra. maula Rasulullah saw.:
Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Barang siapa menyalati jenazah, maka ia mendapatkan satu qirath. Jika ia menghadiri penguburannya, maka ia mendapatkan dua qirath. Satu qirath sama dengan gunung Uhud. (Shahih Muslim No.1575)
Innalillahi wa inna ilaihi rojiun... Setelah Jumat tadi, diingatkan lagi, Setelah menggendong mayat itu, melepas kafannya, melemaskan dengkul kaki...Kembali mengingat kematian semua amanah dan titipan yang sementara, hutang dan kewajiban, dosa-dosa yang menggunung, dan Ani Nissa:48, Ya Rob iringi setiap jenazah kami sebaik-baiknya dan kumpulkan dalam raudhatul jannah...Jika di dalam keluarga kami ada dosa Syirik ampunilah ya Alloh krn kebodohan kami...Maafkan kebodohan kami
Selengkapnya...
Jumat, 28 Agustus 2009
" Jenazah "
Senin, 24 Agustus 2009
" Sahur "
Hadis riwayat Ibnu Masud ra., ia berkata:
Rasulullah saw. bersabda: Janganlah sekali-kali azan Bilal itu mencegah salah seorang di antara kalian untuk makan sahur, karena Bilal mengumandangkan azan atau memanggil pada malam hari adalah untuk mengingatkan orang yang sedang salat qiyam (akan dekatnya waktu fajar) dan untuk membangunkan orang yang masih tidur. Selanjutnya beliau bersabda: Janganlah engkau hiraukan ucapan seseorang bahwa fajar itu begini begini sambil membenahi letak tangannya kemudian mengangkatnya ke atas, sesungguhnya fajar yang dimaksud ialah begini, sambil merenggangkan celah di antara kedua jarinya. (Shahih Muslim No.1830)
Selengkapnya...
" Info Ekonomi Syariah "
Alhamdulillah METRO TV kembali menyiarkan acara 'Sukses Syariah' selama bulan suci Ramadhan pukul 04.00 - 04.30 WIB. Nikmati sahur anda sambil menyimak kajian eksklusif 'Ekonomi Syariah' dengan tema-tema menarik bersama Syakir Sula dan narasumber yang kompeten dari MUI, BI, MES, PKES, IAEI, AASI, Pemerintah, DPR, Praktisi, Akademisi, Selebritis dan tokoh-tokoh yang banyak terlihat dalam kegiatan ekonomi syariah.
Terimakasih
Selengkapnya...
Kamis, 20 Agustus 2009
" Qorin Manusia "
Jika penampakan seperti sosok orang yang telah meninggal, itu bukan ruh penasaran (gentayangan). Tapi ulah syetan menyesatkan manusia...banyak masyarakat berpersepsi salah tersebut. ...Biasanya pelakunya adalah jin qarin, yang mendampingi seseorang semenjak dilahirkan, sehingga ia tahu betul kebiasaan dari manusia yang didampingi.
Rasulullah saw. bersabda, “tidaklah seorang pun diantara kalian kecuali disertakan untuknya qarin dari jin dan qarin dari malaikat,” (HR Muslim dan Ahmad dari Ibnu Mas’ud)
“Yang menyertai dia (qarin) berkata pula: ‘Ya Tuhan kami, aku tidak menyesatkan tetapi dialah (manusia) yang berada dalam kesesatan yang jauh’…” (QS Qaaf 50:27).
Sahabat...hati-hati dengan begitu banyaknya jebakan syetan disekitar kita dalam bentuk wujud manusia maupun jin,
Selengkapnya...
Jumat, 07 Agustus 2009
" Mencari Bekal Ke akhirat "
Muhammad Habibi: Aku tau rizkiku tidak mungkin diambil orang lain karenanya hatiku tenang,Aku tau amal2ku tidak mgkn dilakukan org lain maka aku disibukkan diriku untuk beramal, AKu tau Alloh selalu melihatku, karenanya aku malu bila Allah mendapatiku melakukan maksiat, aku tau kematian menantiku, Maka kupersiapkan bekal untuk berjumpa dengan Rabbku (Hasan Al-Bashri) Selengkapnya...
" Agama Sendi Kehidupan "
Agama menjadi sendi hidup, pengaruh menjadi penjaganya. Kalau tidak bersendi, runtuhlah hidup dan kalau tidak berpenjaga, binasalah hayat. Orang yang terhormat itu kehormatannya sendiri melarangnya berbuat jahat. Selengkapnya...