Jumat, 09 April 2010

Yerusalem

Yerusalem (bahasa Ibrani: Yerushalayim, bahasa Arab: Urshalim-Al-Quds atau hanya Al-Quds saja adalah kota di Timur Tengah yang merupakan kota suci bagi agama Islam, Kristen dan Yahudi. Kota ini diklaim sebagai ibukota Israel, meskipun tidak diakui secara internasional, maupun bagian dari Palestina. Secara de facto kota ini dikuasai oleh Israel. Para elit Israel menganggap kota suci ini adalah bagian dari negaranya dan itu adalah bentuk ideologi “Zionisme”. Kota ini memiliki penduduk sebesar 724.000 jiwa dan luas 123 km2. Sepanjang sejarahnya, Yerusalem telah dihancurkan dua kali, dikepung 23 kali, diserang 52 kali, dan dikuasai/dikuasai ulang 44 kali.

Akar kata Semitik untuk nama “Yerusalem” kadang dianggap “s-l-m” yang berarti damai,kerukunan atau kesempurnaan. Sebuah kota yang disebut Rušalimum atau Urušalimum muncul dalam catatan Mesir kuno sebagai sebuah rujukan pertama bagi Yerusalem. Bentuk Mesir tersebut diperkirakan diturunkan dari nama lokal yang tertera dalam surat-surat Amarna, e.g: dalam EA 287 (dimana terdapat beberapa bentuk) Urusalim. Bentuk Yerushalayim (Yerusalem) pertama muncul dalam kitab Yosua. Bentuk ini merupakan sebuah portmanteau dari yerusha (pusaka) dan nama asli Shalem yang bukan merupakan evolusi fonetik sederhana dari bentuk ini dalam surat Amarna. Sebagian kalangan meyakini adanya hubungan kata ini dengan kata Shalim, dewa pemurah dari mitologi Ugarit yang merupakan personifikasi waktu petang. Umumnya akhiran -im menunjukkan bentuk jamak dalam tata bahasa Ibrani dan -ayim bentuk ganda sehingga membawa pada anggapan bahwa nama tersebut mengacu pada fakta kota tersebut terletak pada dua bukit. Meski demikian, lafal suku kata terakhir -ayim hanya muncul dalam perkembangan akhir, dan tidak ada pada masa Septuaginta. Dalam bahasa Yunani dan Latin kata ini ditulis Hierosolyma. Bagi orang Arab, Yerusalem adalah al-Quds (”Kudus”). “Zion” awalnya dianggap merupakan bagian kota, namun kemudian menjadi tanda kota secara keseluruhan. Dalam kekuasaan Raja Daud, kota ini dikenal sebagai Ir Daud (Kota Daud).

Menurut tradisi Yahudi, kota ini didirikan oleh Shem dan Eber, nenek moyang Abraham. Dalam kisah Alkitab, saat pertama kali disebutkan, Yerusalem (dikenal sebagai “Salem”) dikuasai oleh Melkisedek, sekutu Abraham (disamakan dengan Shem dalam legenda). Kemudian, di masa Yosua, Yerusalem berada di teritori suku Benyamin (Yosua 18:28) namun masih dalam kuasa independen orang Yebus hingga ditaklukkan oleh Daud dan dijadikan ibukota Kerajaan Israel (sekitar 1000-an SM).[v] Penggalian terkini di Bangunan Batu Besar ditafsirkan oleh sebagian ahli arkeologis memberikan kepercayaan pada kisah alkitab.

Setelah proklamasi Negara Israel, Yerusalem dideklarasikan sebagai ibukotanya. Yordan yang meaneksasi Yerusalem Timur tahun 1950, memberlakukan hukum Yordania di wilayah itu. Hanya Britania Raya dan Pakistan yang mengakui aneksasi tersebut, yang, terkait Yerusalen, berada atas dasar de facto.

Yordania mengambil kendali tempat-tempat suci di Kota Tua. Bertolak-belakang dengan syarat-syarat perjanjian, orang Israel tidak diperkenankan masuk ke tempat-tempat suci, banyak diantaranya yang dinajiskan. Yordania mengizinkan akses sangat terbatas ke tempat-tempat suci Kristen. Selama periode ini, Kubah Shakhrah dan Masjid al-Aqsa direnovasi besar-besaran.

Israel berhasil merebut Yerusalem Timur di tahun Perang Enam Hari 1967 dari tangan Yordania. Sejak perang, Israel telah memperluas lingkar kota dan menetapkan lingkar pemukiman Yahudi di tanah kosong timur Garis Hijau.

hingga sekarang jerusalem telah menjadi ibukota israel dan kiranya akan terus menjadi milik israel hingga akhir zaman karena memang jerusalem adalah hak milik israel sejak 1000 tahun sebelum masehi.

memang bangsa Israel adalah Bangsa Pilihan Allah

Artikel Yang Berhubungan



Tidak ada komentar:

Posting Komentar